Setelah, beberapa hari tidak update, mari kita lihat fakta tentang teknologi sekarang ini.
Berkat Android, Samsung telah melejit menjadi produsen smartphone terbesar di dunia dengan angka pengapalan produk mencapai 57 juta unit pada kuartal ketiga 2012, menurut data Strategy Analytics.
Di Indonesia pun, produsen elektronik asal "Negeri Ginseng" ini
mengklaim diri telah merajai pasaran perangkat Android Tanah Air.
"Di pasar Android Indonesia, Samsung memiliki pangsa sebesar 80 persen.
Dari 5 pengguna Android, 4 di antaranya memakai produk Samsung," kata
Wakil Presiden Samsung Mobile Business Andreas Rompis dalam acara
peluncuran Samsung Galaxy S III Mini di Jakarta, Selasa (15/1/2013), mengutip data dari lembaga riset GFK, November 2012.
Andreas mengatakan, pada 2013, pasar ponsel pintar diperkirakan akan
tumbuh 30 persen. Pertumbuhan itu akan didorong oleh adopsi smartphone Android yang pangsa pasarnya di Indonesia dikatakan mencapai 50 persen.
"Android akan mendorong pertumbuhan. Kami sendiri sebagai leader di pasar setidaknya akan berusaha mempertahankan pangsa pasar dan juga berusaha untuk agresif di segmen feature phone," ujarnya.
Samsung tengah berusaha masuk ke segmen pasar menengah dengan meluncurkan produk seperti Galaxy S III Mini yang dibanderol Rp 3,5 juta.
"Soalnya, viewing experience
itu berbeda-beda untuk setiap konsumen. Ada yang suka layar besar, ada
juga tidak," ujar Andreas terkait ukuran layar Galaxy S III Mini sebesar
4 inci atau lebih kecil dibandingkan kakaknya, Galaxy S III, yang
memiliki bentang layar 4,8 inci.
Untuk mendukung penjualan
produk-produk baru itu, Samsung menggiatkan edukasi konsumen antara lain
dengan mendirikan tempat-tempat bernama Samsung Experience Shop yang
memajang produk-produk Samsung.
"Diharapkan Experience Shop ini
bisa membawa kami lebih dekat dengan konsumen," ujar Andreas. Ia
menambahkan, pihaknya juga bekerja sama dengan sejumlah operator untuk
menawarkan paket bundling data plan yang terjangkau.
Soal kontribusi terhadap penjualan dari segi value,
dia mengatakan bahwa tiap produk dari masing-masing segmen pasar
menyumbang pendapatan yang sama. "Kecuali dalam hal volume, soal itu
tentu saja segmen bawah seperti feature phone lebih besar."
Sumber: kompas.com
Maooooo............ eh betewe dedemu Andreas ngapain dibawa-bawa disini?? ._.
ReplyDeleteMau berapa?
ReplyDelete100000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000 aja gausah banyak2
DeleteItu 0-nya ada brp banyak ya?
Delete